Halo kawan-kawan.. Gimana apakah sudah dapat tidur setelah selesai nonton MotoGP Argentina? Atau jangan-jangan belum tidur dan langsung kerja? Tapi paling ga begadang nya ga rugi larena balapannya seru kan hahahaha..
Saya tidak akan membahas bagaimana jalannya balapan karena semua kawan-kawan pasti akan mendapatkan beritanya di blog kawan-kawan blogger yang lain. Saya ertarik mengomentari dari sisi saya balapan tadi subuh.
Sesuai judul artikel saya, Rossi dan Pedrosa kali ini podium murni karena keberuntungan. Bukannya saya haters mereka tapi kenyataannya seperti itu. Rossi diawal race sangat kuat sehingga bisa berjibaku melawan Marquez dan duo Ducati. Tapi bencana datang setelah Rossi mengikuti Marquez masuk pit untuk mengganti motor. Bencana pun terjadi. Rossi dikebiri habis-habisan. Pertama, gap dengan Marquez semakin jauh. Kedua, Vinales mengancam tapi crash. Ketiga, Rossi dengan mudahnya ditekuk oleh duo Ducati dan kebali Rossi beruntung karena nafsu duo rider Ducati yang kelewatan akhirnya duo Ducati crash. Padahal itu sudah last lap. Belum lagi sebelumnya Lorenzo duluan main ke gravel. Bukan untuk menancapkan bendera Lorenzo’s Land lho, tapi crash. Jadinya Pedrosa deh yang naik podium. Very-very lucky day for both of them especially for Rossi celebrating 20th years in GP carrier.
Kok ada yg merumput??
Mau balapan apa mau maen bola
Maen matador ceritanya mas jona hahahhaha
Kirain mau alih profesi jadi pemain bola
Eeehh…..jemuran ketinggalan
http://wp.me/p4dgXn-xC
Hahahahhahaha.. Kecepetan ngeklik ni
Hahahahhahaha……. 😀 ketauan saya