Beberapa hari terakhir, sebuah pabrikan motor berskala multinasional mengumumkan “recall” untuk beberapa model motornya. Mulai dari motor fairing hingga naked. Dan dimedia nasionalpun isu recall ini ditanggapi beragam.
Recall bak pisau bermata dua. Bisa menguntungkan bisa juga merugikan. Dari sisi menguntungkan alias positifnya, konsumen akan makin percaya dengan merek tersebut karena walaupun ada kesalahan dalam produksi, pabrikan tetap bertanggung jawab. Sisi negatif alias merugikan, tentu akan bisa menjadi black campaign dari kompetitor. Selain itu juga akan ada konsumen akan mengecap bahwa produk pabrikan tersebut “murahan”.
Lalu bagaimana kita menyikapinya? Kalau saya (kalau punya unitnya), akan lebih cenderung ke sisi positif. Kenapa? Recall di dunia otomotif dunia adalah hal yang biasa. Itu adalah bentuk tanggung jawab produsen akan produk yang dihasilkannya. Masalahnya adalah di tanah air, isu recall adalah hal baru. Jadi kita masih harus lebih belajar untuk menerima hal tersebut. Jangankan motor cc kecil, mobil yang harganya em-em an ada yang di recall. So kedepannya berharap semoga produk yang dihasilkan oleh produsen tanah air menjadi semakin berkualitas.
Soalnya di sini recall = aib.
Jadi bahan bc kompetitor
Iya tuh pak de.. ini belum ada yg angkat bc di selebaran para sales lapangan. Mungkin blm pada ngeh kali ya..