Banyak kawan-kawan saya yang mengatakan bahwa kalau sudah bosan main 250cc ya harus naik kelas paling ga ke 500cc atau lebih. Ngapain tetap main kelas seperempat liter. Mungkin banyak juga yang berpikiran seperti kawan saya ini. Termasuk saya juga 🙂 Tetapi kalau diteliti lebih seksama sepertinya ga juga harus naik kelas.
Arsip Tag: 250cc
Sampai kapan pasar motorsport 250cc akan bergairah?
Hmmm.. Artikel ini didasarkan atas pernyataan salah satu teman blogger yang mengatakan bahwa pasar motorsport 250 cc sudah mulai “membosankan”. Apakah benar seperti itu adanya? Saya sudah sempat menulis artikel mengenai pergerakan motorsport 250 cc disini. Ini statement saya..
Varian warna CBR 250RR
Honda kali ini dalam merilis produk sepertinya tidak main-main. Mereka sangat all out dalam memberikan “value” kepada para calon pembeli motor light weight supersport mereka. Tak tanggung-tanggung Honda menerapkan benchmark baru terhadap kelas 250 cc ini. Seperti fitur ride by wire, riding mode, upside down dan lengan ayun alumunium.
Kembali gambar rumor calon gacoan baru Suzuki GSXR 250 muncul
Jagad motor roda dua tanah air kembali dibuat deg deg seerr dengan gambar rumor akan kehadiran calon line up baru dari pabrikan Suzuki.
Ada yang pernah mendengar merek motor AJS Raptor?
Selamat pagi kawan-kawan. Kali ini saya akan memuat artikel yang sebenarnya sudah saya simpan hampir 3 tahun. Kenapa? Lupa terus mau ngebahas. Oke kadung ingat langsung tancap gas ya.
Baca lebih lanjut
Let me intoduce you: Aura Racing Motosport
Selamat sore kawan.. Kali ini saya akan membahas mengenai salah satu bengkel rujukan bagi para pengguna motor sport khususnya di Denpasar Bali. Namanya Aura Racing Motosport atau yang lebih dikenal dengan nama ARM. Bengkel ini di komando langsung oleh si empunya bengkel Bro Wanto. Bengekel yang terletak di Jalan Imam Bonjol No. 223 ini memang mengkhususkan diri untuk motor batangan. Bukan berarti bebek dan matic akan ditolak ya kalau datang kesana. Dua genre motor itu tetap diterima dengan baik. Cuma jangan kaget kalau bengkel isinya motor batangan semua.
Opini : pasar big scooter di tanah air bisa laku jika…
Dan lagi-lagi terinspirasi tulisan mas arantan tentang big scooter, otak saya jadi berpikir juga. Ini hanyalah opini pribadi saya tentang big scoot.
Kalau beneran masuk ke Indo, pilih mana ya??
Kelas 250cc makin jadi magnet pabrikan untuk menarik konsumen. Sebelumnya sudah ada Megelli, Kawasaki, Honda dan terakhir Suzuki ikutan bermain di pasar seperempat liter ini. Nah gosip santer beredar Aprilia dan Yamaha akan ikutan gabung. So seumpama kedua pabrikan ini benar melepas jagoan seperempat liternya, teman-teman pilih yang mana?
note: gambar diatas hanya rekaan. Tapi semoga nantinya bentuk jauh asli lebih bagus dari gambar rekaan ini 🙂
Opini : mengapa pengembangan motor 250cc diluar negeri cenderung ke 1 silinder
Saat membaca blog teras belitong yang sedang membahas mengenai permotoran 250 cc yang cenderung mengarah ke 1 silinder, saya tertarik untuk membahasnya juga lewat artikel ini. Perkembangan roda dua di tanah air belakangan ini sangat bergairah. Lihat saja target demi target dari masing-masing pabrikan bisa diraih. Khusus untuk pasar motorsport 250cc, seperti yang kita tahu kawasaki dengan pasukan ninjanya masih “berkuasa” tanpa menghadapi perlawanan berarti dari kompetitor. Kenapa ninja 250 bisa begitu berjaya nya dibandingkan dengan produk lainnya? Jawabnya simpel. Karena ninja 2 silinder.
Makin sesak aja kelas seperempat liter di indonesia saat triumph akan ikut bergabung
Kelas seperempat liter sepertinya sebentar lagi akan mempunyai anggota baru. Nah kali ini triumph akan ikut nyemplung ke kelas 250cc dimana di indonesia sudah lumayan sesak. Kita absen yuk. Ninja 250, CBR250R, Inazuma 250, Megelli 250, Hyosung 250, Duke 200 (dianggap masuk 250cc karena spek nya yg ga sebanding ma 200cc kebanyakan).