Polemik mengenai keberadaan plat nomor standar buatan polisi pada motor sport terutama motor sport berfairing masih saja bergulir hingga sekarang. Sebenarnya aturan mengenai plat nomor standar ini sudah diatur dalam perundang-undangan, namun tidak ada salahnya jika topik ini kembali didiskusikan.
Masalah penggunaan plat nomor pada motor sport muncul tenggelam. Kali ini lumayan ramai di media sosial mengenai posisi penempatan plat nomor tersebut.
Saya pernah membaca kutipan seperti ini (maaf kalau salah) motor aing kumaha aing. Arti bebasnya motor saya terserah saya. Yup itu benar banget mas bro. Tapi toking juga perhatikan estetika garis desain modif agar tidak terkesan asal templok dan asal pasang.
Dan yang paling penting, SAFETY.Itu yang utama. Jalan milik bersama jadi kepentingan umum pemakai jalan adalah segalanya. Silakan anda langgar safety dan aturan asal anda buat jalan khusus untuk jalan anda sendir!
Pic taken from indoricer
Selamat pagi kawan-kawan. Kali ini artikel saya akan membahas mengenai penggunaan lampu hazzard. So apa itu lampu hazzard?
Coba lihat gambar diatas. Itu busway dibuat cukup untuk seukuran bus. Lalu datanglah para pengguna roda dua yang menurut saya bukan ga punya otak, tapi otaknya ditaruh di dengkul yang kopong.
Pokemog GO. Yup permainan ini memang sedang ngehits banget dikalangan para pengguna gadget. Permainan yang mengharuskan para pemainnya bergerak secara terus menerus untuk menangkap monster-monster yang berkeliaran alangkah baiknya jika disikapi dengan bijak.
Selamat malam kapan.. Pernahkah kawan-kawan lagi sedang asik driving tiba-tiba dari sisi kiri dipepet mobil lain padahal jalanan sedang macet? Hmmm untuk kawan-kawan di ibukota saya rasa hal ini adalah hal biasa. Yang ingin saya garis bawahi disini adalah mental busuk dari si driver. Kenapa seperti itu?
Di laman media sosial facebook teman ada yang mensharing gambar di atas yakni kampanye “kalo pelan jangan di kanan”. Kampanye atau gerakan masyarakat ini tentunya sangat positif sekali untuk kenyamanan dan keselamatan dalam berlalu lintas.
Mulai musim 2016 ini, regulasi untuk kualifikasi penentuan grid start Formula 1 mengalami perubahan. Adapun aturannya adalah kualifikasi dibagi menjadi 3 bagian yakni Q1, Q2 dan Q3. Setiap 90 detik, pembalap yang memiliki waktu terjelek akan langsung tereliminasi hingga sesi kualifikasi selesai.
Sebelum mulai menulis lebih jauh, mungkin ada yang bertanya siapa Kouichi Tsuji ini. Beliau adalah General Manager Motorsports Development Division dari Yamaha Motor. Disadur dari halaman facebook Pak Abidin, berikut beberapa interview singkat Pak Abidin kepada Kouichi Tsuji.
dk8000 