Beberapa Legenda MotoGP/GP500: Part 3. Wayne Rainey

Wayne-Rainey-1991

Selamat siang. Ketemu lagi kawan-kawan. Gimana kabarnya hari ini? Semoga tetep sehat ya. Oke kita lanjutkan lagi mengulas legenda MotoGP/GP 500. Setelah ada Mick Doohan dan Kevin Schwantz, maka kali ini saya akan mengulas pembalap yang bernama Wayne Rainey.
Wayne Rayne lahir di kota Downey, California, Amerika Serikat pada tanggal 23 Oktober 1960. Wayne Rayne berhasil menjadi juara di AMA Superbike pada tahun 1987.

pic_photos_wayne_rainey_02

Pada tahun 1988, Wayne Rayne bergabung dengan Yamaha Team Roberts di kelas GP500 dengan mengendarai YZR500. Pada tahun itu pula, sang rival Kevin Schwantz bergabung bersama tim Suzuki. Masih di tahun yang sama Wayne Rayne bersama teammate nya Kevin Magee berhasil memenangkan balapan bergengsi yakni balap ketahanan Suzuka 8 hours. Wayne Rayne menutup tahun 1988 dengan menempati posisi 3 klasemen akhir pembalap.
Di tahun 1989, Wayne Rayne berhasil menempati posisi ke 2 klasemen akhir pembalap. Pada tahun 1990 hingga 1992, Wayne Rayne tidak bisa dibendung oleh para rival-rivalnya sehingga posisi 1 klasemen akhir pembalap di tempati oleh pembalap Amerika kedua tersukses setelah Kenny Roberts Sr.

Wayne_Rainey_07_l

Pada tahun 1993, setelah berhasil memenangkan 4 balapan, 3 kali runner up, 2 kali podium 3, 2 kali posisi 5 dari 11 seri yang digelar, tepat di GP Italia Wayne Rayne mengalami kecelakaan hebat yang mengakibatkan Wayne Rayne harus mundur secara permanen dari dunia balap yang selama ini sudah membesarkan namanya.
Wayne Rayne tercatat sebagai pembalap hebat di jamannya karena berhasil memenangkan balapan dengan didukung tim “kelas 2”. Karena kecelakaan tersebut, Kevin Schwantz berhasil memenangkan titel kejuaran dunia GP 500.

Wayne-Rainey 03

5 thoughts on “Beberapa Legenda MotoGP/GP500: Part 3. Wayne Rainey

  1. Ping balik: Beberapa Legenda MotoGP/GP500: Part.4 Kenny Roberts Sr. | Heyy..My NAme iS SuRyA

    • ayo semangatttt..
      tulis saja dulu apa yang mau ditulis. biar kata org ga penting, tapi someday begitu ide menulis datang melimpah, tinggal pilih mana yg mau di publish.. semangat massssss..

Tinggalkan komentar